06 Maret 2011

NILAI-NILAI PADA JAMURRRRRR....^_^


Berdasarkan penelitian yang telah kami lakukan, kami dapat mengambil nilai-nilai yang terkandung dalam jamur, di antaranya sebagai berikut :
1.      Nilai praktis
Pada umumnya jamur dimanfaatkan oleh kita untuk dijadikan sebagai bahan makanan. Namun, peranan jamur tidak hanya sebagai makanan yang dapat dikonsumsi, namun jamur juga berperan sebagai pengurai dalam ekosistem. Tanpanya, jasad organik yang telah mati tidak bisa diuraikan menjadi bahan-bahan anorganik. Selain itu, jamur juga berperan dalam proses peragian dan sebagai agen dalam pembuatan makanan, khususnya makanan yang memerlukan proses fermentasi atau peragian. Namun ada juga sebagian jenis jamur yang bersifat parasit sehingga menjadi hama bagi sebagian organism lain. Dalam bidang kedokteran dan farmasi, beberapa spesies jamur dapat dijadikan bahan obat-obatan.

2.      Nilai religi
Dengan melihat struktur, sifat, ataupun peranan jamur, kita bisa menjadikan itu semua sebagai bahan tambahan untuk semakin bersyukur kepada Allah SWT, Sang Maha Pencipta, yang telah menciptakan keanekaragaman makhluk hidup dengan struktur, fungsi dan peranannya masing-masing. Walaupun jamur memiliki segala keterbatasan, jamur tetap bisa bertahan dengan baik dan bisa memberikan manfaat yang cukup banyak. Sungguh tidak ada sesuatu apapun yang diciptakan Allah dengan sia-sia.  Jamur tahu akan bagaimana caranya mereka hidup melainkan petunjuk dari Tuhan yang menciptakan kita semua. Maha Besar Allah yang telah menciptakan makhluk seperti jamur sebagai bahan pelajaran kita dalam kehidupan dan sebagai salah satu objek untuk kita bertafakur akan Kebesaran Allah SWT.

3.      Nilai Sosial
Untuk pertumbuhan dan perkembangan jamur, diperlukan kondisi lingkungan yang kondusif, contohnya adalah kondisi lingkungan yang lembab dan suhu lingkungan yang cocok. Begitu halnya dengan kita sebagai manusia, bisa tumbuh dan berkembang dengan baik tergantung pada pengaruh lingkungan dan terciptanya hubungan baik dengan sesama manusia. Walaupun jamur merupakan organisme yang serba keterbatasan dan kekurangan dibandingkan kita sebagai seorang manusia, jamur mampu memberikan manfaat yang sangat banyak bagi manusia dan organisme lain. Selain itu, ada juga jamur beracun yang warna dan bentuknya sangat mencolok sehingga menarik perhatian. Dengan kata lain, dalam kehidupan sehari-hari kita harus berhati-hati dengan orang yang dapat menjerumuskan kita ke dalam keburukan. Walaupun tampilan fisik di luar sangat baik tetapi harus dilihat pula kebaikan hatinya apakah memang baik atau hanya sekedar pura-pura saja. Jamur memang hidup heterotrof, tidak dapat menhasilkan makanannya sendiri, tetapi jamur tidak hidup merugikan organisme lain (selain jamur yang parasit). Mereka hidup pada sisa-sisa organisme yang sudah mati. Dengan ini, kita harusnya hidup seperti jamur yang tidak bergantung pada organisme lain, tetapi saling menguntungkan.

4.      Nilai Intelektual
Jamur amanita yang pada umumnya memiliki warna yang indah yang dapat menarik berhatian ternyata mengandung racun bagi manusia yang memakannya. Oleh sebab itu, kita harus berhati-hati dengan jamur beracun yang memang sangat menarik perhatian karena warna dan bentuknya yang menarik. Dari sisi lain yang menguntungkan manusia, ada beberapa jamur yang mengandung zat-zat antibiotik dan zat-zat obat lainnya yang dapat digunakan sebagai bahan obat-obatan.

5.      Nilai Pendidikan
Kita manusia sebagai makhluk sosial bisa mengambil pelajaran yang cukup berharga dari tumbuhan jamur. Jamur yang merupakan tumbuhan thallus, yang tidak memiliki klorofil, hidup dari zat-zat organik yang sudah mati (sampah), kayu lapuk, atau dari makanan yang basi sekalipun masih bisa memberikan manfaat bagi individu lain, khususnya bagi kita. Dengan segala keterbatasannya, jamur bisa tetap berjuang dan bertahan hidup serta masih bisa memberikan manfaat. Kita sebagai manusia yang boleh dikatakan lebih sempurna dari pada jamur, seharusnya bisa bercermin dan bertanya kepada diri sendiri apakah selama ini kita sudah memberikan manfaat yang cukup banyak bagi orang lain atau belum, ataukah selama ini kita dikalahkan oleh jamur? Mungkin hal tersebut bisa menjadi bahan evaluasi bagi kita untuk menjadi individu yang lebih baik.

1 komentar:

Anonim mengatakan...

moeeeeeeeeeeeeeee.. :D
Akhirnya ku menemukanmu, say,, heheehee